Persiapkan diri dengan baik. Siapkan dahulu buku pelajaran, ordner, bolpoin, pensil, pekerjaan rumah, buku catatan, dan perlengkapan lain yang Anda butuhkan. Bawalah semua yang Anda perlukan untuk belajar di sekolah.
Jagalah kerapian. Menjaga kerapian selama belajar adalah hal yang sangat penting. Anda sudah selangkah lebih maju dalam mencapai keberhasilan jika mampu menjaga kerapian. Siapkan ordner untuk setiap mata pelajaran dan simpanlah semua berkas sesuai ordnernya masing-masing. Contohnya, masukkan berkas matematika ke dalam ordner matematika, berkas bahasa Indonesia ke dalam ordner bahasa Indonesia, berkas sains ke dalam ordner sains, dst. Agar lebih mudah, gunakan warna ordner yang berbeda atau beri label di setiap ordner.
2. Memperhatikan Materi yang Dijelaskan
Perhatikan materi yang dijelaskan di dalam kelas. Catatlah materi yang guru Anda ajarkan dan angkat tangan untuk bertanya jika Anda belum mengerti. Percaya atau tidak, Anda akan semakin pintar dengan semakin banyak bertanya. Mencatat membuat Anda lebih banyak berpikir dan lebih memahami materi yang diajarkan.
- Guru Anda mengharapkan siswanya mengajukan pertanyaan dan terkesan saat Anda mengajukan pertanyaan.
- Jagalah konsentrasi agar pikiran Anda tetap terfokus. Perhatikan guru Anda selama ia mengajar sambil mendengarkan baik-baik dan mencatat.
Abaikan hal-hal yang mengalihkan perhatian selama pelajaran. Jangan mengganggu orang lain dan jangan terganggu oleh orang lain. Jika ada teman yang mengganggu, jangan bersikap kasar. Anda bisa mengatakan: “Aku sedang sibuk.” atau “Nanti saja.”
Baca lagi catatan Anda di waktu luang. Menyalin lagi apa yang Anda catat di kelas akan sangat bermanfaat jika Anda mengikuti mata pelajaran yang sulit dipahami, misalnya hukum, ekonomi, teknik, dll.
Sediakan waktu untuk mengerjakan soal latihan atau mintalah seseorang memberikan soal untuk Anda. Salah satu cara belajar yang baik adalah mempelajari lagi materi yang sudah pernah Anda pelajari.
3. Belajar secara Terfokus
Perbanyaklah membaca. Jika Anda tidak suka membaca, mulailah membaca sedikit demi sedikit sesuai kemampuan. Ketahuilah bahwa membaca buku yang menantang dan sulit dipahami bisa menambah kosakata.
Buatlah “jembatan keledai”. Anda akan lebih mudah mempelajari topik yang sulit dipahami dengan bantuan “jembatan keledai”. ”Jembatan keledai” bisa membantu Anda belajar sebelum ujian atau tes.
Belajarlah dengan cara yang bermanfaat. Belajar adalah salah satu faktor penting di setiap jenjang pendidikan. Nilai Anda akan semakin tinggi dengan belajar 2 jam setiap hari. Akan tetapi, waktu 2 jam ini harus digunakan untuk belajar dengan cara yang bermanfaat. Jauhkan dahulu hal-hal yang bisa mengalihkan perhatian, misalnya ponsel, TV, musik yang keras/cepat, dan jauhkan diri dari teman atau anggota keluarga yang suka mengobrol agar suasana di sekeliling Anda menjadi tenang.
Jangan menunda belajar. Membuat jadwal rutin untuk diri sendiri akan sangat bermanfaat. Jauhkan dahulu perangkat elektronik, misalnya ponsel iPod, dan laptop Anda sebab bisa menimbulkan gangguan. Sepulang sekolah, baca lagi semua materi yang diajarkan di kelas dan kerjakan beberapa soal matematika sebagai latihan agar Anda bisa menjadi juara kelas.
Beristirahatlah sejenak selama belajar. Sempatkan beristirahat selama 15 menit setelah Anda belajar 2 jam. Jangan merasa kesal jika ada pelajaran yang sulit. Beristirahatlah sejenak lalu berfokus lagi pada materi yang harus dipelajari agar Anda bisa berprestasi di sekolah.
Cari tahu topik apa yang akan dibahas besok di sekolah lalu bacalah topik tersebut sebelum Anda mengikuti pelajaran. Cara ini membuat Anda lebih siap mengikuti pelajaran yang akan dibahas dan lebih mudah memahami materi yang sulit dimengerti. Beri tanda jika ada konsep yang sulit dipahami dan ajukan pertanyaan jika Anda masih ragu.
Belajarlah lebih banyak. Kerjakan soal-soal dan tugas tambahan untuk mendapatkan nilai yang lebih tinggi. Meskipun Anda baru memahami 98% materi yang diajarkan di dalam kelas, cara tersebut bisa membantu Anda mendapatkan nilai yang lebih tinggi dan memahami pelajaran lebih baik.
- Jika tugas Anda sudah selesai, tanyakan kepada guru apakah ada tugas lain yang bisa Anda kerjakan.
- Jawablah soal-soal yang ada di buku tahun ajaran berikutnya untuk meningkatkan kemampuan berpikir. Selain itu, Anda menjadi lebih siap untuk mengikuti tahun ajaran yang akan datang. Berusahalah masuk sekolah setiap hari agar tidak ketinggalan materi pelajaran yang penting sebab hal ini sangat diperlukan untuk memperdalam kemampuan belajar.
Belajarlah dengan giat. Sebaiknya Anda belajar beberapa hari sebelum ujian. Buatlah jadwal belajar. Jika jadwal kegiatan ekstrakurikuler bersamaan dengan jadwal belajar, mintalah izin kepada pembina agar Anda diperbolehkan absen atau pulang lebih awal. Akan tetapi, ada saatnya Anda harus datang sehingga jadwal belajar terpaksa ditunda ke hari berikutnya. Inilah gunanya jadwal belajar. Catatlah jadwal ujian dan semua kegiatan selama satu minggu agar Anda tahu kapan ada waktu luang. Gunakan waktu dengan bijaksana. Jadikan keinginan untuk mencapai hasil dari kerja keras Anda sebagai sumber motivasi belajar.
Mintalah bantuan orang tua atau kakak untuk membaca catatan Anda dan membuatkan tes kecil tiga hari sebelumnya. Belajarlah di malam sebelum ujian, tetapi jangan bergadang.
4. Menyelesaikan Pekerjaan Rumah dengan Baik
Selesaikan Pekerjaan Rumah. Guru Anda memberikan PR dengan alasan tertentu, yaitu agar Anda lebih memahami materi yang baru saja diajarkan hari ini. Manfaatkan waktu luang untuk mengerjakan PR, misalnya saat menunggu dijemput atau jika ada waktu senggang. Ada juga sekolah yang memberikan PR untuk keperluan tertentu dan bukan untuk memahami materi yang baru dijelaskan. Anda bisa mulai mengerjakan PR selama masih di sekolah agar bisa bertanya kepada guru, jika perlu bantuan. Jangan tergesa-gesa, periksa sekali lagi pekerjaan Anda, dan kerjakan PR dengan rapi. Agar bisa menjadi siswa yang unggul, Anda harus mampu menentukan sejak awal kapan Anda ingin menjadi yang terbaik dalam hal apa pun dan kapan Anda harus melepaskan hal-hal yang kelihatannya tidak perlu. Mengerjakan PR bukanlah hal besar. Anda juga bisa membentuk kebiasaan dan sikap yang baik dengan mengerjakan PR. Lakukan sebaik mungkin apa yang harus Anda kerjakan.
No comments:
Post a Comment